Fungsi Geotextile Dalam Penerapannya di Suatu Proyek

Geotextile merupakan material geosintetik yang paling banyak digunakan dalam dunia arsitek dan sering kali digunakan sebagai bahan penguatan tanah. Dan seringkali digunakan pada lokasi dengan tanah yang rawan erosi atau pengikisan permukaan. Ada banyak alasan kenapa seseorang lebih memilih geotextile daripada bahan yang lainnya, silahkan baca artikelnya disini.
Tidak hanya dalam teori, tetapi juga fungsi dari geotextile kemudian bisa diterapkan dalam suatu proyek pembangunan. Ada banyak sekali contoh nyatanya disekitar kita, tetapi berikut ini hanya diambil sebagian mengenai fungsi geotextile dalam penerapannya dalam infrastruktur pembangunan.

Baca Juga


  • Geotextile Pada Timbunan Tanah
Mari kita melihat dahulu pada pengertian dari geotextile sendiri. Geotextile adalah lembaran sintetsis yang tipis, fleksibel yang digunakan sebagai stabilisator, tetapi ada juga yang menggunakannya dalam perbaikan tanah. Perbaikan tanah biasanya diterapkan pada kondisi tanah yang lunak/gambut, rawan erosi ataupun kurang stabil.
Beberapa fungsi geotextile secara umum yaitu untuk penguatan tanah lunak sendiri, karena geotextile termasuk bahan konstruksi dengan rancangan penggunaan jangka panjang karena kekuatan konstruksinya bisa menahan beban besar. Tidak hanya itu, geotextile juga banyak digunakan sebagai pemisah, filter, pengairan serta banyak juga yang menggunakannya sebagai pelindung.
Pada kasus timbunan tanah, geotextile biasanya dimanfaatkan sebagai perkuatan timbunan tanah seperti pada kasus timbunan tanah di atas tanah lunak, timbunan di atas pondasi tiang, serta pada tanah yang rawan subsidence.
Pada dasarnya, timbunan di atas tanah lunak adalah masalah daya dukung, selain itu stabilitas timbunan kritis pada akhir konstruksi juga sebagai sebuah pertimbangan. Hal ini dikarenakan permeabilitas tanah lunak yang tidak memungkinakan pengaliran pada masa konstruksi. Peran geotextile disini adalah untuk mempertahankan stabilitas hingga tanah lunak terkonsolidasi sampai bisa memikul beban timbunan itu sendiri.
Gambar 2.1 Geotextile Untuk Timbunan

  • Geotextile Pada Struktur Dinding Penahan Tanah
Geotextile digunakan sebagai lapisan tambahan pada lapisan tanah serta sering digunakan untuk mengatasi masalah struktur penahan tanah. Cara ini memberikan peningkatan kemampuan untuk menahan beban yang cukup besar. Sebuah penelitian pernah dilakukan untuk mempelajari seberapa besar peningkatan beban yang bisa ditahan. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan lateral displacement pada struktur penahan tanah tanpa geotextile dan dengan penambahan lapisan geotextile.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan beban terbesar yang bida dipikul oleh struktur penahan tanah dengan lapisan geotextile sekitar 683% dibandingkan tanpa lapisan geotextile yakni 824%.
Gambar 2.2 Geotextile Pada Struktur Dinding Penahan Tanah

  • Geotextile Pada Penanganan Longsor
Pengaplikasian geotextile salah satunya adalah untuk penanganan longsor. Beberapa penelitian sudah menunjukkan bahwa penanggulangan longsor dengan menggunakan bahan geosintetik atau menggunakan geotextile pada ruas jalan maupun lereng gunung yang landai. Hal ini digunakan sebagai perkuatan timbunan jalan. Fungsinya dalam penanganan longsor adalah sebagai separator, perkuatan tanah dasar, perkuatan lereng maupun perkuatan bahu jalan.
Gambar 2.3 Geotextile Untuk Penanganan Longsor

  • Geotextile Untuk Lapisan Kawat Bronjong
Geotextile juga seringkali digunakan untuk lapisan bronjong. Hal ini bertujuan agar dinding bronjong semakin kuat guna mencegah erosi jika dipasang dekat aliran air. Geotextile yang digunakan biasanya non woven dengan gramasi 250-300 gram.
Gambar 2.4 Geotextile Untuk Lapisan Bronjong

  • Geobag Untuk Mencegah Abrasi Pantai
Geotextile dibentuk sedemikian rupa sehingga terbentuk kantung-kantung yang siap diisi pasir. Produk ini disebut dengan Geobag atau Sandbag. Bahan utama Geobag ini adalah geotextile non woven.
Gambar 2.5 Geobag / Sandbag
Geobag ini ditempatkan di tepi pantai yang berguna untuk mencegah abrasi pantai yang berlebihan. Material ini juga biasa digunakan untuk reklamasi pantai pada daerah tertentu.

Dan masih banyak lagi aplikasi-aplikasi atau penerapan lainnya yang biasanya menggunakan bahan geotextile ini.

Komentar (0)

Posting Komentar